Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) akan menggunakan capaian prestasi di Piala Thomas dan Uber Cup untuk penetapan Most Valuable Player (MVP) 2014. Besarnya bonus belum ditetapkan, namun diperkirakan lebih besar dari tahun 2013.
"Pemberian penghargaan ini salah satu tujuannya adalah untuk merangsang pemain guna menunjukkan prestasinya. Kami tetap berkomitmen untuk terus memberikan penghargaan," kata Gita Wirjawan.
Menurut dia, besar bonus yang diberikan merupakan hasil kesepakatan sebelumnya. Kemungkinan besar, nilai bonus akan terus ditingkatkan untuk tahun berikutnya.
"Pekan depan untuk peningkatan bonus MPV 2014 baru dibahas. Yang jelas prestasi di Piala Thomas dan Uber akan menjadi acuan penetapan MPV," kata Gita seperti dilansir dari kantor berita Antara.
Ia mengemukakan demi meningkatkan prestasi bulu tangkis Indonesia, pihaknya akan meluangkan banyak waktu memantau langsung pelaksanaan pelatnas Cipayung. Apalagi setelah nanti tidak menjadi menteri.
"Saya akan lebih banyak ke Cipayung," kata pria yang juga peserta Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat itu.
MVP 2013 jatuh ke tangan pasangan ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan. Keduanya mendapat bonus sebesar Rp 1 miliar, yang diserahkan secara simbolis oleh Ketua PBSI Gita Wirjawan.
Hendra/Ahsan merupakan pasangan ganda putra terbaik Indonesia saat ini. Keduanya telah mengukir prestasi fantastis hanya dalam kurun waktu satu tahun setelah mulai berpasangan.
Di tahun 2013, Hendra/Ahsan tercatat mengoleksi enam gelar di antaranya juara Malaysia Open Super Series, Djarum Indonesia Open Super Series Premier, Singapore Open Super Series, Japan Open Super Series, BWF World Championships serta BWF Super Series Finals.