Reuters melansir, produk iklan terbaru Facebook ini nantinya bukan hanya diluncurkan di AS saja. Raksasa jejaring sosial tersebut berencana menghadirkannya ke sejumlah negara potensial, termasuk Inggris, Brasil, dan lima negara lainnya.
Total ada delapan negara yang bakal menayangkan iklan video Facebok tersebut, yaitu AS, Inggris, Brasil, Perancis, Jerman, Jepang, Kanada, dan Australia. Rencananya, iklan yang diperkirakan bakal berbiaya tayang hingga US$1 juta per hari itu akan dihadirkan mulai bulan depan.
Nantinya, iklan video berdurasi 15 detik itu akan muncul di Newsfeed pengguna Facebook secara auto-play dan tidak dilengkapi suara karena alasan privasi. Setiap iklan yang tayang di Facebook pun juga sudah melalui serangkaian uji kontrol kualitas iklan, sehingga tidak sembarang iklan yang bakal hadir.
Seorang juru bicara Facebook mengatakan, iklan video baru hadir di seluruh dunia, kemungkinan setelah September tahun ini. Saat ini, pihaknya masih fokus untuk menjalin kerja sama dengan sejumlah brand agar mau beriklan.
Harga iklan video yang mesti dibayar oleh pengiklan berdasarkan rating penonton atau pengguna yang nantinya bakal diukur oleh Nielsen, perusahaan riset iklan terbesar di dunia.
Selain itu, pengiklan pun juga dapat memilih waktu tayang tertentu dan menargetkan tayangan iklannya menurut usia dan jenis kelamin pengguna Facebook.